Grazie : BINTANG LAUT (STARFISH)

Bintang Laut , Starfish atau sea stars adalah Echinodermata berbentuk seperti bintang yang termasuk kedalam kelas Asteroidea. Penggunaan umum sering ditemukan juga nama ini diterapkan pada Ophiuroidea, yang lebih tepat disebut sebagai brittle stars. Sekitar 1.500 spesies bintang laut terjadi di dasar laut di seluruh lautan di dunia, dari daerah tropis ke perairan kutub dingin. Mereka ditemukan dari zona intertidal sampai kedalaman abyssal, 6.000 m (20.000 kaki) di bawah permukaan laut.

Starfish adalah invertebrata laut. Mereka biasanya memiliki central disc dan lima lengan, meskipun beberapa spesies memiliki lengan lebih dari ini. Bagian aboral atau permukaan atas dapat berwujud halus, butiran atau berduri, dan ditutupi dengan overlapping plates. Banyak spesies yang berwarna cerah dalam berbagai nuansa merah atau oranye, sementara yang lain biru, abu-abu atau coklat. Starfish memiliki kaki tabung dioperasikan oleh sistem hidrolik dan mulut di tengah permukaan lisan atau lebih rendah. Mereka merupakan opportunistic feeders dan kebanyakan predator invertebrate bentik. Beberapa spesies memiliki spesialisasi perilaku makan termasuk eversion of their stomachs and suspension feeding. Mereka memiliki siklus hidup yang kompleks dan dapat bereproduksi secara seksual dan aseksual. Kebanyakan dapat meregenerasi bagian yang rusak atau lengan hilang dan mereka dapat menumpahkan senjata sebagai alat pertahanan. Asteroidea menduduki beberapa peran ekologis yang signifikan. Asteroidea Starfish, seperti Pisaster ochraceus dan bintang laut karang (Stichaster australis), telah dikenal luas sebagai contoh spesies kunci dalam konsep ekologi. Bintang laut Acanthaster planci adalah predator rakus karang di seluruh wilayah Indo-Pasifik, dan utara Pasifik dianggap sebagai salah satu dari 100 spesies invasif terburuk di dunia.

Sistem pencernaan
a. Mulutnya di sebelah kerongkongan yang pendek yang berhubungan dengan lambung yang besar.
b. Makanannya dicerna oleh getah di lambung dan diisap, kemudian dikirim kelima cabang usus.kelima cabang ususu ini bercabang-cabang lagi dan merupakan saluran makanan.
c. Kemudian sisanya dikeluarkan melalui anus.

Pertumbuhan dan perkembangan

jenis hewan ini berbentuk bintang dengan 5 lengan. Mereka bergerak dengan menggunakan sistem vaskular air. Bintang laut sebenarnya adalah makhluk hidup yang bebas, namun dikarenakan ketiadaannya organ gerak yang memadai, bintang laut hanya bergerak mengikuti arus air laut hewan ini banyak dijumpai di pantai. Bintang laut memiliki kekuatan regenerasi yang mengagumkan. Apabila satu lengan putus, lengan baru akan tumbuh kembali. Bila cakram tengah ditempelkan ke tangan yang terpotong, individu baru dapat tumbuh dari bagian yang terpotong tersebut. Bintang laut berkembang biak dengan cara bertelur

Sistem ekskresi

Sistem ekskresi pada bintang laut tidak ada. Pertukaran gas terjadi melalui insang kecil yang merupakan pemanjangan kulit. Oksigen dan karbon dioksida dapat masuk ke organ tubuh melalui cairan selom.

Sistem transportasi

Sistem transportasi atau peredaran darah Echinodermata umumnya tereduksi, sukar diamati. Sistem peredaran darah terdiri dari pembuluh darah yang mengelilingi mulut dan dihubungkan dengan lima buah pembuluh radial ke setiap bagian lengan.

Sistem respirasi

Hewan ini bernafas dengan menggunakan insang kulit, yaitu penonjolan dinding rongga tubuh (selom) yang tipis. Tonjolan ini di lindungi oleh silia dan pediselaria.

Reproduksi

Echinodermata mempunyai jenis kelamin terpisah, sehingga ada yang jantan dan betina. Fertilisasi terjadi di luar tubuh, yaitu di dalam air laut. Telur yang telah dibuahi akan membelah secara cepat menghasilkan blastula, dan selanjutnya berkembang menjadi gastrula. Gastrula ini berkembang menjadi larva. Larva atau disebut juga bipinnaria berbentuk bilateral simetri. Larva ini berenang bebas di dalam air mencari tempat yang cocok hingga menjadi branchidaria, lalu mengalami metamorfosis dan akhirnya menjadi dewasa. Setelah dewasa bentuk tubuhnya berubah menjadi radial simetri.